Perjuangan untuk meraih kemerdekaan bukanlah
sebuah hadiah yang diberikan oleh Negara Jepang yang
telah menjajah Indonesia. Bukan pula hadiah dari
Belanda. Kemerdekaan juga bukan terjadi secara
kebetulan. Kemerdakaan hadir karena ada perjuangan.
Perjuangan untuk meraih kemerdekaan ini dilalui dengan
pengorbanan yang cukup besar. Tidak sedikit biaya yang
dikorbankan. Bahkan banyak pejuang yang gugur dalam
merebut kemerdekaan Indonesia.
Berbagai bentuk perlawanan untuk merebut
kemerdekaan dari tangan penjajah telah dilakukan.
Meskipun saat itu perjuangan banyak yang masih bersifat
kedaerahan.
Beberapa contoh pahlawan yang ikut melakukan
perlawanan terhadap penjajah Belanda, antara lain
sebagai berikut.
1. Sultan Agung melakukan perlawanan di Mataram.
2. Sultan Hassanudin melakukan perlawanan di
Makassar.
3. Sultan Ageng Tirtoyoso melakukan perlawanan di
Banten dan Jakarta.
5. Imam Bonjol melakukan perlawanan di Sumatera
Barat.
6. Pangeran Diponegoro melakukan perlawanan di
Jawa.
7. Cut Nyak Dien dan Teuku Umar melakukan
perlawanan di Aceh.
8. Pangeran Antasari melakukan perlawanan di
Banjarmasin.
Selain itu, masih banyak pejuang yang tidak
terhitung jumlahnya yang rela berkorban untuk mencapai
kemerdekaan Indonesia. Mereka tidak ingin rakyat
disiksa. Pada zaman penjajahan Belanda rakyat dipaksa
untuk kerja rodi atau kerja paksa. Rakyat diharuskan
menanam tanaman yang hasilnya sepenuhnya untuk
kepentingan bangsa Belanda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar