CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »
Girls Myspace Comments

Rabu, 01 Mei 2013

Materi Bahasa Jawa Kelas 1 Semester 1 " KASARASAN "


Kasarasan
A.    Maca
Ing aspek maca ingkang wonten ing wucalan basa jawi kelas 2
                SD inggih menika:
1.      Maca wacan kanthi lafal lan intonasi kang trep.
Tuladha :
Wacanen kanthi trep!
Pangan sing Sehat
Saben dina aku mangan.
Amggonku mangan ora sembarangan.
Mangan kudu ngati-ati.
Kajaba kanggo kasarasan uga njaga karesikan.
Mangan sehat iku mangan sing ngandhung gizi.
Mangan sing ngandung gizi uga diarani empat sehat lima sempurna.
Empat sehat lima sempurna iku sega, lawuh, sayur, buwah, lan susu.
Kanca-kanca padha elinga aja jajan saenggon-enggon.
Kajaba kurang resi, uga bisa gawe lelara.
Lelara weteng, watuk, lan liya-liyane.
2.      Negesi tembung
Tembung iki golekana basa padinane lan kramane
Tuladha : Tembung basa umum      : mangan
Tembung padinan          : maem
Basa krama                     : nedha
3.      Gawe ukara
Gawe ukara nganggo tembung basa padinan lan tembung basa krama
Tuladha : Basa umum         : mangan → aku mangan sega
Basa padinan      : maem → aku maem sega
Basa krama         : nedha → kula saweg nedha
B.     Micara
1.      Gawe pitakon
Gawe ukara pitakon nganggo tembung sapa lan ana ngendi
Tuladha :  a. Wangsulan : jenengku minarti
Pitakon : Sapa jenengmu?
b. Wangsulan : omahku ana ing jalan manggis
Pitakon : Ana ngendi dununge omahmu?
2.      Ngucapake tembung
Tembung- tembung iki ucapna kanthi bener
Tuladha :  a. Mangan
b. Sembarangan
C.  Nyemak
1.      Kawruh basa
Tuladha : basa salah/kleru : Santi saweg tindak
Basa benere       : Santi saweg kesah
2.      Ndhapukake tembung acak
Tuladha : adhik-ngombe-susu
Adhik ngombe susu
D.  Nulis
Nulis latin
Tuladha : Nani mangkat sekolah



E.   Apresiasi sastra
Cerita wayang
Tuladha:   Raden Werkudara
               Raden Werkudara satria ing jodhi pati
               Asma liyane Raden Bratasena utawa Bima
               Pusakane kuku pancanaka

Materi MTK Kelas VI Semester 1 " SIFAT BILANGAN "


 Sifat-Sifat Operasi Hitung

Di Kelas IV dan Kelas V, kamu telah mempelajari sifat-sifat operasi hitung
pada bilangan bulat. Pelajarilah kembali sifat-sifat operasi hitung tersebut.
1. Sifat Komutatif
Seperti yang telah kamu ketahui, sifat komutatif disebut juga sifat pertukaran.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan penjumlahan berikut.
2 + 4 = 6
4 + 2 = 6
Jadi, 2 + 4 = 4 + 2.
Sifat seperti ini dinamakan sifat komutatif pada penjumlahan.
Sekarang, coba perhatikan perkalian berikut.
2 × 4 = 8
4 × 2 = 8
Jadi, 2 × 4 = 4 × 2.
Sifat seperti ini dinamakan sifat komutatif pada perkalian.
Apakah sifat komutatif berlaku pada pengurangan dan pembagian?
Perhatikan contoh berikut.
a. 2 – 4 = –2 dan 4 – 2 = 2
Jadi, 2 – 4 tidak sama dengan 4 – 2, atau 2 – 4 ≠ 4 – 2.
b. 2 : 4 = 0,5 dan 4 : 2 = 2
Diperoleh bahwa 2 : 4 tidak sama dengan 4 : 2, atau 2 : 4 ≠ 4 : 2

Materi PKn Semester 1 "NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA"


Perjuangan untuk meraih kemerdekaan bukanlah
sebuah hadiah yang diberikan oleh Negara Jepang yang
telah menjajah Indonesia. Bukan pula hadiah dari
Belanda. Kemerdekaan juga bukan terjadi secara
kebetulan. Kemerdakaan hadir karena ada perjuangan.
Perjuangan untuk meraih kemerdekaan ini dilalui dengan
pengorbanan yang cukup besar. Tidak sedikit biaya yang
dikorbankan. Bahkan banyak pejuang yang gugur dalam
merebut kemerdekaan Indonesia.
Berbagai bentuk perlawanan untuk merebut
kemerdekaan dari tangan penjajah telah dilakukan.
Meskipun saat itu perjuangan banyak yang masih bersifat
kedaerahan.
Beberapa contoh pahlawan yang ikut melakukan
perlawanan terhadap penjajah Belanda, antara lain
sebagai berikut.
1. Sultan Agung melakukan perlawanan di Mataram.
2. Sultan Hassanudin melakukan perlawanan di
Makassar.
3. Sultan Ageng Tirtoyoso melakukan perlawanan di
Banten dan Jakarta.
5. Imam Bonjol melakukan perlawanan di Sumatera
Barat.
6. Pangeran Diponegoro melakukan perlawanan di
Jawa.
7. Cut Nyak Dien dan Teuku Umar melakukan
perlawanan di Aceh.
8. Pangeran Antasari melakukan perlawanan di
Banjarmasin.
Selain itu, masih banyak pejuang yang tidak
terhitung jumlahnya yang rela berkorban untuk mencapai
kemerdekaan Indonesia. Mereka tidak ingin rakyat
disiksa. Pada zaman penjajahan Belanda rakyat dipaksa
untuk kerja rodi atau kerja paksa. Rakyat diharuskan
menanam tanaman yang hasilnya sepenuhnya untuk
kepentingan bangsa Belanda.

Materi IPA Kelas IV Semester 1 " WUJUD BENDA DAN SIFATNYA"

Kita dapat menemukan berbagai macam benda di lingkungan sekitar. Misalnya, buku, batu, kayu, air, minyak goreng, susu, kecap, dan balon.  Berdasarkan wujudnya benda-benda tersebut dapat dikelompokkan menjadi 3 macam yaitu benda padat (buku, batu, kayu), benda cair (air, minyak goreng, susu, dan kecap) dan benda gas (isi balon). Setiap benda memiliki sifat tertentu yang membedakannya dengan benda yang lainnya. Berdasarkan wujudnya benda dikelompokkan menjadi tiga kelompok. Kelompok tersebut yaitu benda padat, cair, dan gas.  

1. Benda Padat
                                                                    
Sifat-sifat benda padat di antaranya mempunyai bentuk tetap, walaupun diletakkan di tempat yang berbeda. Selain itu, benda padat bersifat dapat diubah bentuknya. Benda padat dapat berubah bentuk karena perlakuan tertentu. Perlakuan tersebut di antaranya karena ditekan atau dipukul. Berikut ini beberapa sifat benda padat yang lain
·         Benda padat memiliki berat
·         Benda padat tidak berubah bentuk jika dipindahkan
·         Benda padat ada yang keras dan lunak, contoh benda padat yang keras: besi dan kerikil. Contoh benda padat yang lunak: plastisin.
·         Benda padat dapat berubah wujud.
2. Benda Cair
                                                     
Sifat-sifat benda cair tersebut sebagai berikut.
·         Bentuknya Tidak Tetap, Selalu Mengikuti Bentuk Wadahnya Sebagai contoh jika air di dalam botol, bentuknya seperti botol. Sementara itu, air dalam gelas bentuknya seperti gelas.
·         Menekan ke Segala Arah Benda cair mempunyai tekanan. Adanya tekanan dapat dilihat pada botol plastik yang dilubangi. Dari kegiatan ini tampak adanya pancaran air dari lubang botol ke segala arah.
·         Mengalir dari Tempat Tinggi ke Rendah. Dari botol plastik yang dilubangi tampak bahwa aliran air menuju ke bawah. Kondisi ini menunjukkan bahwa benda cair mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah.
·         Permukaan Benda Cair Selalu Datar. Permukaan benda cair yang tenang berbeda dengan permukaan air yang sedang bergerak. Air yang tenang permukaannya datar. Sifat ini biasa digunakan pada waterpas. Waterpas adalah alat untuk mengukur kedataran tembok atau lantai.
·         Meresap Melalui Celah-Celah Kecil Sifat-sifat ini dapat diamati peristiwa air menetes dari kain yang dicelupkan dalam air. Kemampuan air meresap pada celah-celah kain ini disebut daya kapilaritas. Daya kapilaritas ini juga dapat diamati pada minyak tanah yang meresap melalui sumbu kompor.
3. Benda Gas
                                                           
Benda gas memang sulit diamati. Akan tetapi, keberadaan benda gas dapat dirasakan. Contoh benda gas yaitu udara dan asap Benda gas mempunyai sifat-sifat sebagai berikut.
·         Benda Gas Mempunyai Bentuk dan Volume Sesuai dengan Wadahnya. Ketika balon ditiup, udara masuk ke dalam balon. Bentuk balon menunjukkan bentuk udara yang ada di dalamnya. Jadi, bentuk benda gas tergantung dari wadahnya. Selain bentuk, volume udara juga sesuai dengan volume (isi) wadahnya. 
·         Benda Gas Menekan ke Segala Arah Saat balon ditiup, seluruh bagian balon tersebut akan mengembang. Hal ini menunjukkan bahwa udara menekan ke segala arah. Sifat benda gas ini kita temui saat memompa ban sepeda. Udara yang dialirkan ke dalam ban akan menekan ke seluruh ruang ban tersebut